Samba

Foto os

Membuat Linux dapat dilihat seolah ia Windows tidaklah sulit. Samba dapat digunakan untuk file & printer sharing.

Rencananya adalah:

  1. User Windows dapat menyimpan datanya di Linux, tentunya melalui network. Sebut saja sebagai network storage.
  2. Untuk menjaga privacy, user Windows memiliki direktori masing-masing. Di Linux disebut sebagai home directory.
  3. Karena privacy, mereka wajib memasukkan username dan password untuk dapat menggunakan direktori tersebut.

Untuk mendukung rencana tersebut solusinya adalah username dan password yang dimaksud adalah sama dengan yang ada di sistem Linux. Dengan kata lain tidak perlu ada akun khusus untuk mengakses Samba.

Distro yang digunakan kali ini adalah Blankon 6 (Ombilin), sepadan dengan Ubuntu 10.04 (Lucid).

$ sudo apt-get update
$ sudo apt-get install samba

Ubahlah file konfigurasinya:
$ sudo gedit /etc/samba/smb.conf

Oh ya, Anda juga bisa gunakan text editor lainnya selain gedit. Lalu carilah baris:
; security = user

Hapus titik komanya agar ia aktif
security = user

Kemudian carilah
;[homes]
...
...
; read only = yes

Aktifkan keduanya sehingga menjadi
[homes]
...
...
read only = no

Agar password sistem Linux dan Samba tetap sama aktifkan:
pam password change = yes

Untuk file sharing selesai. Lanjutkan dengan printer sharing. Ubahlah
;load printers = yes

menjadi
load printers = yes

Lalu ubah
;printing = cups
;printcap name = cups

menjadi
printing = cups
printcap name = cups

Aktifkan juga
[printers]
   comment = All Printers
   browseable = no
   path = /var/spool/samba
   printable = yes
   guest ok = no
   read only = yes
   create mask = 0700

Simpanlah perubahan ini, lalu,
$ sudo service smbd restart

Lalu buatlah user sistem Linux:
$ sudo adduser arief
Menambhakan pengguna 'arief' ...
MEnambah grup baru `arief' (1001) ...
Menambahkan pengguna baru 'arief' (1001) dengan grup 'arief' ...
Membuat direktori home '/home/arief' ...
Menyalin berkas dari `/etc/skel' ...
Masukkan sandi lewat UNIX baru: 
Masukkan ulang sandi lewar UNIX baru: 
passwd: kata sandi diperbaharui dengan sukses
Changing the user information for arief
Enter the new value, or press ENTER for the default
	Full Name []: 
	Room Number []: 
	Work Phone []: 
	Home Phone []: 
	Other []: 
Apakah informasi ini benar? [y/N] y

Lalu daftarkan arief sebagai user Samba:
$ sudo smbpasswd -a arief
New SMB password:
Retype new SMB password:
Added user arief

Mengapa masih diminta memasukkan password ? Bukankah password Linux dan Samba sama ?
Benar, ini adalah untuk pertama kali saja. Selanjutnya cukup gunakan smbpasswd untuk menetapkan password Linux maupun Samba.
Admin bisa menguji apakah user arief dapat login ke Samba. Misalkan hostname server Linux bernama blankon (sesuaikanlah):
$ smbclient -U arief -L blankon
Enter arief's password: 
Domain=[WORKGROUP] OS=[Unix] Server=[Samba 3.4.7]
 
	Sharename       Type      Comment
	---------       ----      -------
	print$          Disk      Printer Drivers
	IPC$            IPC       IPC Service (blankon server (Samba, Ubuntu))
	Deskjet-F2200-series Printer   HP Deskjet F2200 series
	arief           Disk      Home Directories
Domain=[WORKGROUP] OS=[Unix] Server=[Samba 3.4.7]
 
	Server               Comment
	---------            -------
	BLANKON               blankon server (Samba, Ubuntu)
 
	Workgroup            Master
	---------            -------
	WORKGROUP            BLANKON

Jika sudah muncul seperti itu berarti user arief sudah dapat login ke Samba.
Selanjutnya bila user arief lupa password, admin bisa mendefinisikan ulang passwordnya menggunakan smbpasswd lagi, namun tanpa option -a:
$ sudo smbpasswd arief
[sudo] password for sugiana: 
New SMB password:
Retype new SMB password:

Lalu bagaimana user arief ingin mengubah passwordnya ?
User arief yang menggunakan Windows bisa menggunakan Putty untuk login ke Linux. Setelah login ia dapat menjalankan smbpasswd saja, tanpa option:
$ smbpasswd 
Old SMB password:
New SMB password:
Retype new SMB password:
Password changed for user arief

Dengan perintah itu, otomatis juga akan mengubah password di sistem Linux.

Bagaimana user arief login dari Windows ke Samba ?
Di Windows bisa melalui menu Start, Run:

\\blankon\arief

Windows akan menanyakan username dan password. Lalu sepertinya sudah pada mafhum.

Mengenai printer, admin bisa menambahkan printer di blankon seperti biasa melalui menu Sistem, Administrasi, Mencetak, Baru. Nanti otomatis dikenali Windows melalui Network places, Workgroup, blankon. Tentu saja Windows harus punya driver printer yang dimaksud.

Selamat mencoba.